Sabtu, 10 November 2012

armyista.virus

VIRUS

A. Sejarah penemuan virus

           Virus berasal dari bahasa latin yaitu virion yang bererti racun. diartikan demikian karena hampir seluruh jenis virus menyebabkan penyakit baik bagi manusia, hewan maupun tumbuhan.
            Penelitian virus pertama kali dimulai pada tahun 1882 oleh seorang ilmuan asal jerman bernama Adolf mayer. mayer melakukan penelitian tentang penyebab penyakit yang menyerang daun tembakau yang ditandai dengan adanya bintik-bintik kekuningan pada daun tersebut. dengan menyemprotkan getah tanaman yang sakit pada tanaman sehat, Mayer menemukan ternyata tanaman sehat menjadi tertular.
           Percobaan selanjutnya dilakukan oleh Dimitri ivanowsky (1892) yaitu ilmuwan asal Rusia dan M. Beijerink (1897) yaitu ilmuwan asal Belanda, dimana keduanya berhasil menemukan penyakit mosaik pada daun tanaman tembakau. pada tahun 1935, seorang ilmuwan Amerika yaitu Wendell stanley berhasil mengkristalkan makhluk yang menyerang tanaman tembakau tersebut. makhluk itu kemudian diberi nama TMV (Tobacco Mosaic Virus) atau virus mosaik tembakau, dan sejak saat itu penelitian tentang virus mulai berkembang.

B. ciri - ciri dan struktur tubuh virus


1. ciri-ciri virus

           Virus merupakan organisme peralihan antara benda mati dan makhluk hidup. dikatakan benda mati sebab virus dapat dikristalkan, sedangkan dikatakan makhluk hidup karena virus memiliki sebagian ciri-ciri makhluk hidup, misalnya dapat berkembang biak dan memiliki salah satu asam nukleat (DNA atau RNA) dengan selubung protein.
virus mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
a. bersifat parasit obligat, artinya virus hanya dapat berkembang biak di sel-sel makhluk hidup lain.
b. tidak dapat membelah diri, tidak bernapas, tidak tumbuh, dan tidak mengalami ekskresi.
c. tidak dapat bergerak maupun melakukan metabolisme sendiri.
d. tidak dapat diendapkan dengan sentrifugasi biasa, tetapi dapat dikristalkan.
e. bersifat aseluler.
f. berukuran jauh lebih kecil dari bakteri.

2. struktur tubuh virus

virus mempunyai stuktur tubuh sebagai berikut:
a. pada umumnya virus berupa semacam kristal dan bersifat aseluler.
b. ukuran virus berkisar antara 20 - 300 mikrondengan diameter terkecil sekitar 17 nanometer dan terbesar sekitar 1.000 nanometer.
c. virus hanya memiliki salah satu macam asam nukleat (RNA atau DNA).
d. virus mempunyai bermacam-macam bentuk. ada yang berbentuk bulat, batang, kotak, silindris, dan ada yang berbentuk seperti huruf T.
e. pada umumnya tubuh virus terdiri dari kepala berisi asam nukleat (DNA atau RNA) dan kapsid yang tersusun atas protein. pada virus yang memiliki stuktur tubuh kompleks (contohnya bakteriofag) memiliki kepala berbentuk polihedral , serta memiliki sruktur tambahan yaitu selubung ekor, lempengan dasar dan serabut ekor yang berfungsi sebagai pelekat dengan tubuh organisme yang akan dihinggapi.

C. Reproduksi virus

             Virus hanya dapat berkembang biak didalam sel atau jaringan yang hidup sehingga virus tidak dapat bereproduksi sendiri. agar dapat berkembang biak, virus harus menginveksi sel inang yang berupa makhluk hidup lain.
              Ada dua macam cara virus menginfeksi bakteri yaitu secara litik dan lisogenik. secara litik virus akan menghancurkan sel inang bakteri setelah melakukan reproduksi. sedangkan secara lisogenik, virus tidak akan menghancurkan sel inang setelah melakuakan reproduksi tetapi virus berintegrasi denganDNA sel bakteri, sehingga bila bakteri membelah maka virus juga akan ikut membelah.

daur litik
meliputi fase-fase sebagai berikut:
a. fase adsorpsi (menempel pada dinding bakteri).
b. fase penetrasi ( masuknya isi fag ke dalam tubuh bakteri)
c. fase replikasi (sintesis)
d. fase perakitan
e. fase pembebasan

daur lisogenik
meliputi fase-fase sebagai berikut:
a. fase adsorpsi dan infeksi
b. fase penetrasi
c. fase penggabungan
d. fase replikasi (pembelahan)

E. virus yang merugikan

diantaranya adalah :
a. virus TMV yang menyebabkan bercak kuning pada daun tembakau
b. virus tungro yang menyebabkan batang tanaman menjadi kerdil
c. virus NCD (new castle desease) yang menyebabkan tetelo pada ayam
d. virus RSV (Rous Sarcoma Virus) yang menyebabkan tumor pada ayam
e. virus HIV yang menyebabkan penyakit AIDS
f. virus Varicella Zoster yang menyebabkan cacar air.

F. Virus yang menguntungkan

diantaranya dalah :
a.profag yang digunakan untuk mengubah fenotip bakteri sehingga digunakan dalam bidang kedokteran.
b. patogen yang dapatv digunakan sebagai vaksin
c. fag-fag yang virulen dapat digunakan untuk mengidentifikasi patogen sehingga dapat berfungsi sebagai alat diagnosis medis dan dapat digunakan untuk mengetahui penyebaran suatu penyakit dalam masyarakat.

0 komentar:

Posting Komentar